Rabu, 30 Desember 2009

Ibadah, Sains dan Kesehatan Kita

Pada saat sekarang ini, kita mulai memahami bahwa dunia pengetahuan/sains dapat berjalan seiring dengan spritual manusia. Ada banyak riset ataupun fenomena yang dapat dan telah membuktikan hal tersebut.
Sebagaimana telah dipraktekan oleh manusia jaman"purba" tentang kearifan bertindak terhadap alam, sains saat ini hanya mengikutinya untuk menyusul ketertinggalan terhadap apa yang telah mereka lakukan yaitu tentang bagaimana alam bekerja.

Salah satu riset yang terbesar pada saat ini adalah apa yang telah dilakukan oleh Vladimir Poponin mengenai DNA. Riset ini membuktikan bahwa DNA dapat secara langsung mempengaruhi dunia fisik manusia. Hal ini sejalan dengan apa yang telah lama diklaim oleh para penganut Hukum Ketertarikan (Atrraction Law).
Selanjutnya adalah apa yang diyakini oleh Dr. Dietrich Klinghardt yaitu bahwa kita memiki dua tubuh yaitu tubuh fisik dan tubuh energi, dimana tubuh energi mengeliling tubuh fisik kita.

Bukti terbaru yang menjadi referensi untuk hal tersebut adalah apa yang diungkapkan oleh Gregg Braden yang menemukan bahwa jaringan energi mengeliling dan bekerja di sekeliling kita.
Penemuan Braden dapat diintisarikan sebagai berikut:

Eksperimen #1:

Penelitian ini dilakukan militer. Mereka mengumpulkan sel darah putih (leukosit) dari beberapa donor yang ditempatkan kedalam suatu ruangan yang mengandung muatan listrik sehingga respon mereka dapat diukur. Selanjutnya para donor tersebut ditempatkan pada ruangan yang berbeda tetapi masih dalam gedung yang sama yang masih mengandung DNA nya tadi. Selanjutnya mereka diarangsang emosinya dengan menggunakan tayangan video. Baik donor maupun DNA nya dimonitor untuk setiap respon yang terjadi pada mereka.

Sebagaimana respon yang ditunjukkan oleh donor, emosi yang meningkat ataupun menurun. DNA juga menunjukkan respon yang samabaik meningkat dan menurun dengan tanpa jeda waktu - dan tidak ada waktu transisi. Kesesuaian itu begitu tepat dan seketika.
Percobaan ini kemudian diulangi dengan jarak donor dan DNA yang lebih jauh, hingga jarak 50 mil. Dalam setiap kasus yang terjadi, DNA dan Donor menunjukkan respon yang sama secara bersamaan.

Apa artinya hal ini?

Braden menginterpretasi sebagai berikut:
"Sel-sel yang hidup berkomunikasi melalui suatu bentuk energi yang sebelumnya tidak dikenal yang tidak dipengaruhi oleh waktu dan jarak. Ia adalah suatu bentuk energi non lokal yang berada dimana-mana sepanjang waktu."

Eksperimen #2:
Percobaan ini dilakukan oleh Institut of HeartMatch yang menggunakan DNA plasenta manusia yang mana diyakini sebagai bentuk paling murni dari DNA. Ia ditempatkan dalam sebuah wadah yang dapat diukur untuk setiap perubahannya.

Dua Puluh Delapan DNA diberikan kepada 28 peneliti yang dilatih secara khusus bagaimana membangkitkan dan merasakan emosi yang kuat sebagaimana diminta. Hasilnya begitu mengejutkan . . .

Setiap sampel DNA berubah bentuknya sesuai dengan perasaan peneliti:
  1. Ketika para peniliti merasakan cinta, bergembira dan bersyukur, DNA menanggapinya dengan santa: ia terurai menjadi lebih panjang.
  2. Ketika para peneliti merasakan takut, marah, frustasi atau stress maka DNA menjadi lebih ketat, lebih pendek bahkan mematikan beberapa kodenya.
  3. Ketika para peneliti merasakan kasih, bergembira dan bersyukur lagi maka kode yang dimatikan kembali diaktifkan lagi.
Percobaan ini kemudian ditindaklanjuti dengan menguji beberapa pasien positif- HIV. Di sini para peneliti menemukan bahwa perasaan kasih sayang, gembira dan bersyukur mengakibatkan pasien HIV menjadi 300.000 kali lebih tahan terhadap virus daripada ketika mereka tidak merasakan emosi tersebut.

Lalu Apa Artinya buat Kesehatan Kita?

Coba renungkan hal di bawah ini:
Jika DNA dapat mempengaruhi semua energi di sekitar kita, potensi apa yang bisa kita ciptakan dalam hidup ini? Kita dapat mewujudkan hal-hal apa yang kita inginkan.
Karena kemungkinannya tidak terbatas. . . maka bagi kesehatan kita adalah:
  • Tidak peduli virus atau bakteri apa yang ada di sekitar kita, kita dapat tetap sehat dengan tetap menjaga pikiran tetap positif dengan rasa kasih, gembira, dan selalu bersyukur.
  • Kita dapat tetap aman dan sehat, terlepas situasi apa yang terjadi di sekitar kita.
  • Kita memiliki kekuatan yang besar untuk menciptakan kesehatan yang kita inginkan.
  • Kita dapat meningkatkan hubungan kita dengan "tanpa melakukan apapun"
  • Anda bisa mendapatkan apapun inginkan, selama anda masih berada pada kondisi emosional anda yang benar.
Selanjutannya adalah:

Apakah kita merasa kesulitan untuk mendapatkan posisi emosional yang positif pada diri kita?

Ada salah satu teknik yang cukup baik untuk dicoba yaitu Meridian Tapping Technique (MTT). Teknik ini memungkinkan kita untuk membuka halangan/ bloking saluran energi kita dan memindahkan emosia kita pada keadaan emosi yang positif. Sehingga kita dapat mengubah kesehatan dan kehidupan sebagaiman yang kita inginkan.
Ini merupakan salah satu cara untuk membangun sebuah sistem kekebalan tubuh yang sangat handal dan mudah dipraktekkan.

MTT teknik akan saya bahas pada artikel selanjutnya.

Dengan demikian kita dapat selalu bahagia setiap hari hari, setiap jam bahkan setiap detik dengan selalu menjaga emosi kita berada pada keadaan positif dengan memelihara rasa syukur, rasa kasih sayang dan perasaan bahagia. . .

Semoga bermanfaat. . .
Kupersembahkan untuk Istri dan anak tersayangku, dan semua orang yang mendamba kebahagiaan dalam setiap hembus nafasnya. . .

Tidak ada komentar: